
Media Asgar Center – Tiga pembina Pondok Pesantren As’adiyah Galung Beru turut berpartisipasi dalam kegiatan Sarasehan Moderasi Beragama pada Masyarakat yang diselenggarakan oleh Balai Penelitian dan Pengembangan Agama (Balitbang) Makassar. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa, 3 Juni 2025, bertempat di Gedung PLHUT Kemenag Bulukumba.
Sarasehan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan penerapan prinsip moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari. Melalui diskusi, pemaparan materi, dan dialog antar tokoh agama serta elemen masyarakat, kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat kerukunan dan semangat kebersamaan dalam keberagaman.
Sekitar 40 peserta dari berbagai lembaga, instansi, dan organisasi kemasyarakatan turut ambil bagian. Di antara peserta, hadir tiga pembina dari Pondok Pesantren As’adiyah Galung Beru, yaitu: Ustadz Jusman Imam, S.Pd.I (Ketua PC Pagar Nusa NU Bulukumba), KM Ikbal, S.Ag, (perwakilan DPD IKAKAS Bulukumba), dan Ustadzah Haerati,S.Pd (mewakili Pondok Pesantren As’adiyah Galung Beru).
“Kami percaya bahwa moderasi beragama sangat penting dalam membangun masyarakat yang harmonis dan damai, memperkuat nilai-nilai toleransi, memperkuat pemahaman keagamaan yang inklusif, terbuka, dan damai, khususnya di tengah dinamika sosial yg semakin kompleks,” ujar Ust. Jusman Imam, S.Pd.I.
Sarasehan ini menjadi ruang strategis bagi para tokoh agama dan pendidik untuk saling berbagi wawasan dan pengalaman dalam mengembangkan pendekatan moderat dalam kehidupan beragama. Harapannya, kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang pentingnya moderasi dapat terus tumbuh dan mengakar.
“Kami berharap partisipasi dalam Sarasehan Moderasi Beragama ini dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan memperkuat semangat moderasi beragama di Indonesia,” tambahnya.
Pondok Pesantren As’adiyah Galung Beru menegaskan komitmennya untuk terus berperan aktif dalam mempromosikan nilai-nilai moderasi beragama demi terwujudnya masyarakat yang damai, toleran, dan harmonis.
Kontributor : Muh. Khalil
Editor : Imam