Media Center Asgar — Sesi ketiga Bimbingan Teknis (Bimtek) Kehumasan yang digelar oleh Asgar Center di Pondok Pesantren As’adiyah Galung Beru menghadirkan narasumber Muhammad Rizal, wartawan dari media Sulengka.id. Kehadiran jurnalis muda ini disambut antusias oleh para santri yang mengikuti pelatihan, Jumat 16 Mei 2025.

Dalam sesi bertema “Struktur Penulisan Berita”, Rizal membagikan pengalamannya di dunia jurnalistik, termasuk teknik menyusun berita menggunakan prinsip 5W+1H dan cara menulis rilis kegiatan pesantren secara menarik dan akurat. Para santri terlihat antusias mengikuti sesi yang sarat praktik tersebut.

“Saya senang bisa berbagi dengan para santri. Potensi mereka luar biasa, apalagi jika dibina sejak dini. Pesantren hari ini butuh humas-humas muda yang bisa menyuarakan nilai-nilai Islam dengan cara kreatif dan profesional,” ujar Rizal kepada Koordinator Asgar Center, Imam.

Rizal juga menekankan bahwa seorang kontributor atau penulis berita harus memiliki kebiasaan yang baik dalam menulis dan membaca.

“Menulis tidak cukup dengan teori. Harus dibiasakan. Dan membaca itu kunci. Semakin banyak membaca, semakin tajam tulisan kita,” tambahnya.

Program Bimtek ini merupakan bagian dari upaya Asgar Center dalam meningkatkan literasi media, keterampilan komunikasi publik, serta kehumasan santri. Selain materi jurnalistik, para peserta juga mendapatkan pelatihan media sosial, fotografi kegiatan, hingga simulasi wawancara langsung.

Sementara itu, Jusman Imam, Koordinator Asgar Center, menyampaikan bahwa pelatihan ini tidak hanya bertujuan membekali santri dengan keterampilan, tetapi juga membentuk tim kehumasan internal pesantren.

“Kami ingin kerja-kerja kehumasan di pesantren tidak hanya dilakukan secara insidental, tapi terstruktur dan sistematis. Santri harus jadi ujung tombak dalam menyuarakan kegiatan dakwah dan pendidikan,” ungkapnya.

Ketua Yayasan Pondok Pesantren As’adiyah Galung Beru, Gurutta KM. Rusli Rahman, turut memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini.

“Santri tidak hanya harus unggul dalam ilmu agama, tapi juga mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman. Bimtek ini menjadi salah satu jalan menuju santri yang kompeten dan komunikatif,” tegas beliau.

Melalui pelatihan ini, Asgar Center berharap dapat mencetak generasi santri yang aktif, kreatif, dan beretika dalam menyampaikan pesan dakwah melalui berbagai platform media.

Kontributor : Muh. Khalil Akbar – Peserta Bimtek Kehumasan Santri
Editor : Imam