
Media Asgar Center – Dalam rangka pelaksanaan pengawasan dan pendataan aset lembaga pendidikan keagamaan, Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bulukumba menugaskan Penyuluh Agama KUA Gantarang, Muhammad Ridwan, untuk melakukan pemeriksaan sarana dan prasarana (Sarpras) di sejumlah pesantren wilayah Kecamatan Gantarang.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Kemenag Bulukumba dalam rangka memastikan tertib administrasi, transparansi, dan akurasi data aset lembaga pendidikan keagamaan. Selain di Gantarang, kegiatan serupa juga dijadwalkan berlangsung di seluruh KUA se-Kabupaten Bulukumba.
Salah satu pesantren yang menjadi lokasi pemeriksaan adalah Pondok Pesantren As’adiyah Galung Beru, pada Kamis, 16 Oktober 2025. Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh meliputi kondisi bangunan asrama, ruang belajar, masjid dan mushalla, fasilitas sanitasi, perlengkapan kantor, hingga inventaris penunjang kegiatan belajar mengajar.
Kegiatan pendataan tersebut dilaksanakan secara kolaboratif bersama Ketua Yayasan Baburrahman Galung Beru, KM. Rusli Rahman.
Dalam keterangannya, KM. Rusli Rahman menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap langkah Kementerian Agama.
“Kami menyambut baik kunjungan penyuluh dari KUA Gantarang sebagai delegasi dari Kasi PD Pontren Kemenag. Ini menjadi bukti nyata perhatian Kemenag Bulukumba terhadap kemajuan pondok-pondok pesantren di daerah,” ujarnya.
Beliau berharap hasil pendataan ini dapat menjadi dasar bagi Kemenag untuk memperkuat program peningkatan mutu sarana dan prasarana pendidikan pesantren di masa mendatang.
“Harapan kami, hasil dari pendataan ini dapat ditindaklanjuti dengan program pembinaan dan dukungan nyata dari pemerintah agar fasilitas pesantren semakin baik dan menunjang kualitas pendidikan santri,” tambah Gurutta Rusli Rahman.
Langkah pengawasan dan pendataan ini diharapkan mampu memperkuat tata kelola lembaga pendidikan Islam di Bulukumba serta memastikan setiap pesantren memiliki sarana yang layak untuk mendukung proses belajar dan pembinaan karakter santri.