Media Center Asgar – Pondok Pesantren As’adiyah Galung Beru resmi meluncurkan Program Takhassus Kitab Kuning Angkatan ke-2 pada Sabtu, Ahad 18 Mei 2025. Program ini memfokuskan pembelajaran pada disiplin ilmu Nahwu dan Shorof, sebagai bagian dari upaya pendalaman bahasa Arab bagi santri.
Santri menyambut program ini dengan antusias, berharap dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam memahami kitab kuning dan Al-Qur’an. Program ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam terhadap struktur bahasa Arab, sehingga santri dapat membaca dan menginterpretasi teks-teks klasik keislaman secara mandiri.
“Kami sangat antusias mengikuti program ini karena ingin meningkatkan kemampuan bahasa Arab, khususnya dalam membaca kitab kuning,” ujar Ahmad, salah satu peserta program.
Ketua Yayasan Pondok Pesantren As’adiyah Galung Beru, Gurutta KM. Rusli Rahman, S.Fil.I., M.Pd., menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk komitmen pesantren dalam meningkatkan kualitas akademik dan keilmuan santri.
“Kami berharap program ini membantu santri menjadi lebih mahir dalam bahasa Arab, memahami Al-Qur’an, serta menguasai kitab-kitab klasik yang menjadi warisan keilmuan Islam,” tegasnya.
Menggunakan metode pembelajaran yang interaktif dan aplikatif, program ini dijadwalkan berlangsung selama beberapa bulan ke depan. Harapannya, santri tidak hanya mampu membaca teks Arab, tetapi juga memahami makna dan konteksnya secara mendalam.
Dengan terlaksananya program ini, Pondok Pesantren As’adiyah Galung Beru terus menunjukkan konsistensinya dalam mencetak generasi santri yang unggul dalam ilmu agama dan bahasa.
